PNM: Kerja sama BUMN-BPOM dapat tingkatkan daya saing UMKM

Peningkatan kerja sama antara Perusahaan Negara Marga (PNM) dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) diharapkan dapat meningkatkan daya saing Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PNM, Adi Purnomo, dalam acara penandatanganan kerja sama antara PNM dan BPOM di Jakarta.

Menurut Adi Purnomo, kerja sama ini akan membantu UMKM dalam memperoleh sertifikasi halal dan BPOM sehingga produk-produk UMKM dapat lebih mudah diterima oleh pasar. Selain itu, adanya kerja sama ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan keamanan produk UMKM sehingga dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif.

Dalam penandatanganan kerja sama ini, PNM akan membantu UMKM yang menjadi mitra usahanya untuk memperoleh sertifikasi halal dan BPOM melalui program-program pelatihan dan pendampingan. BPOM juga akan memberikan bimbingan teknis kepada UMKM dalam hal pengawasan dan pengendalian mutu produk.

Dengan adanya kerja sama antara PNM dan BPOM ini, diharapkan UMKM di Indonesia dapat semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar global. Selain itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pendapatan UMKM.

Sebagai negara yang memiliki potensi besar dalam UMKM, Indonesia perlu terus mendorong kerja sama antara BUMN dan lembaga pemerintah seperti BPOM untuk mendukung perkembangan UMKM. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan UMKM dapat menjadi motor penggerak perekonomian Indonesia dan mampu bersaing di pasar global.