Metformin adalah obat yang sering digunakan untuk mengendalikan kadar gula darah pada penderita diabetes. Namun, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa metformin juga dapat membantu mencegah kanker darah.
Kanker darah, atau leukemia, adalah jenis kanker yang terjadi pada sel-sel darah. Penyakit ini dapat memengaruhi produksi sel darah putih, sel darah merah, dan trombosit dalam tubuh. Kanker darah dapat berkembang dengan cepat dan menyebar ke bagian tubuh lainnya jika tidak segera diobati.
Studi yang dilakukan oleh para peneliti di University of California, San Francisco, menunjukkan bahwa metformin dapat menghambat pertumbuhan sel kanker darah. Metformin bekerja dengan cara menghambat jalur metabolisme sel kanker yang memungkinkan sel tersebut tumbuh dengan cepat.
Selain itu, metformin juga dapat meningkatkan respons tubuh terhadap kemoterapi dan radioterapi yang digunakan untuk mengobati kanker darah. Hal ini dapat membantu meningkatkan efektivitas pengobatan dan memperpanjang harapan hidup penderita kanker darah.
Meskipun masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efek metformin dalam mencegah kanker darah, namun hasil studi ini menunjukkan potensi besar dari obat ini sebagai terapi tambahan untuk pencegahan dan pengobatan penyakit tersebut.
Sebagai obat yang sudah banyak digunakan dan aman bagi penderita diabetes, metformin dapat menjadi pilihan yang baik untuk mencegah kanker darah pada mereka yang berisiko tinggi terkena penyakit tersebut. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memulai penggunaan metformin sebagai pencegahan kanker darah.