Pemudik yang akan melakukan perjalanan jauh selama musim mudik harus selalu ingat untuk menjaga kesehatan mereka, terutama dalam hal konsumsi cairan. Hal ini disampaikan oleh seorang dokter sebagai langkah pencegahan agar pemudik tidak mengalami dehidrasi selama perjalanan.
Perjalanan jauh selama musim mudik seringkali membuat pemudik terlalu fokus pada persiapan perjalanan dan lupa untuk memperhatikan asupan cairan mereka. Padahal, dehidrasi bisa terjadi dengan cepat jika seseorang tidak cukup minum selama perjalanan yang panjang.
Dokter menyarankan agar pemudik membawa air minum yang cukup selama perjalanan, terutama saat melalui daerah yang jauh dari fasilitas umum. Selain air minum, pemudik juga disarankan untuk mengonsumsi minuman yang mengandung elektrolit, seperti minuman isotonik, untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Selain itu, dokter juga menyarankan agar pemudik menghindari minuman yang mengandung alkohol dan kafein, karena kedua zat tersebut dapat menyebabkan dehidrasi. Selain itu, pemudik juga disarankan untuk menghindari minuman bersoda, karena dapat menyebabkan perut kembung dan gangguan pencernaan selama perjalanan.
Dengan menjaga asupan cairan selama perjalanan, pemudik dapat mengurangi risiko terkena dehidrasi dan menjaga kondisi tubuh tetap optimal selama musim mudik. Oleh karena itu, selalu ingat untuk cukupi konsumsi cairan selama perjalanan agar perjalanan mudik Anda menjadi lebih nyaman dan aman.